Secara keseluruhan bentuk logo menggambarkan sebuah “KAYONAN”

Filosofi kayon menggambarkan simbol kehidupan di alam semesta,khusunya perpindahan waktu menuju babak baru. Babak baru dalam kehidupan salah satunya adalah “Kelahiran” manusia baru, yang memang sangat erat kairannya dengan profesi OBGYN.

Puncak kayonan digambarkan sebuah MATAHARI sebagai sumber cahaya yaitu Hyang Maha Kuasa yang jadi acuan tujuan semua kehidupan. Dibatasi CANDI BENTAR, sebagai gerbang memasuki alam kesadaran, sekaligus sebagai “hukum alam” yang membatasi sifat manusia, sehingga di dalamnya ada PENARI, sebuah tarian kehidupan yang sarat akan budaya, keinginan, harapan , dll yang semuanya akan menuju “sumber cahaya”.

Dasar kayonan adalah simbolik rahim (uterus) dengan kedua tuba fallopi yang digambarkan dalam bentuk BEDAWANG NALA (kura-kura/lingkaran sebagai punggung kura-kura) yang dililit dua NAGA (simbolik tuba fallopi). Mengambil mitos pemutaran gunung mandara giri untuk menemukan tirta amerta (air kehidupan abadi) yang akan melahirkan “janin” dalam uterus yang digambarkan sebagai LOGO POGI, yaitu harapan kita semua agar POGI bisa lahir selamat, bisa memberi kehidupan yang berkesinambungan, menarikan tarian semesta yang tetap dibatasi hukum alam, hingga memasuki gerbang kerohanian menuju Sang Sumber Cahaya…Tuhan Yang Maha Esa

(logo dikonsep dan didesain oleh : Dr. dr. AAN Anantasika, SpOG Subsp FER dan dr. I Made Wenata Jembawan, SpOG)

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Salam sejahtera bagi kita semua, Om Swastiastu, Namo Buddhaya, Salam Kebajikan.

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kita semua diberikan kesehatan dalam persiapan penyelenggaraan Kongres Obstetri Ginekologi Indonesia (KOGI) ke-19. Acara yang kita selenggarakan pada tanggal 17 hingga 23 Juli 2025 ini mengusung tema yang sangat relevan dan visioner, yaitu "Advancements in Maternal and Reproductive Health Through Technology, Digital Innovations, and Education."

Tema ini mencerminkan komitmen kita bersama dalam menghadapi tantangan dan peluang di bidang kesehatan maternal dan reproduksi. Teknologi, inovasi digital, dan pendidikan adalah pilar-pilar utama yang memungkinkan kita untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan, memperluas akses, dan menciptakan dampak yang lebih besar bagi masyarakat. Dengan kolaborasi yang erat antara para profesional, akademisi, dan praktisi, saya yakin bahwa kita dapat membawa perubahan yang berarti bagi kesehatan ibu dan reproduksi di Indonesia.

Hadirin yang saya hormati, KOGI ke-19 ini menjadi momentum penting bagi kita untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan hasil penelitian terkini. Kita menghadirkan narasumber-narasumber terbaik dari dalam dan luar negeri, yang akan membahas berbagai topik mulai dari pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan, telemedicine, hingga pendekatan inovatif dalam pendidikan kedokteran. Saya berharap sesi-sesi diskusi, simposium, dan workshop yang telah disiapkan dapat memberikan wawasan baru dan inspirasi untuk diterapkan di bidang kita masing-masing.

Selain itu, kongres ini juga menjadi kesempatan untuk memperkuat jejaring profesional, menjalin kerja sama lintas disiplin, dan merancang langkah-langkah strategis guna meningkatkan kualitas layanan kesehatan maternal dan reproduksi di Indonesia. Sebagai Ketua Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia Cabang Bali sekaligus sebagai Ketua Panitia Pelaksana KOGI ke-19, saya merasa bangga dan bersyukur dapat menyaksikan semangat kebersamaan yang terjalin dalam forum ini.

Hadirin yang saya hormati, Marilah kita manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk berdiskusi, belajar, dan berbagi, dengan tujuan yang sama, yaitu meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia melalui layanan kesehatan yang lebih baik. Semoga KOGI ke-19 ini membawa manfaat yang besar bagi kita semua dan menjadi tonggak baru dalam pengembangan ilmu dan praktik obstetri dan ginekologi di tanah air.

Dengan segala kerendahan hati, kami mengundang para sejawat dari seluruh Indonesia untuk datang dan berkumpul secara langsung ke Bali dan mengikuti rangkaian kegiatan Pra Kongres dan KOGI ke-19. Selamat mengikuti Kongres Obstetri Ginekologi Indonesia (KOGI) ke-19 di Bali tahun 2025. Semoga acara ini sukses dan membawa berkah bagi kita semua.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Salam sejahtera bagi kita semua, Om Shanti Shanti Shanti Om.

Ketua Panitia Pelaksana Kongres Obstetri dan Ginekologi Indonesia ke-19,

Dr. dr. I Gede Mega Putra, SpOG Subsp Urogin-RE

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Salam sejahtera bagi kita semua, Om Swastiastu, Namo Buddhaya, Salam Kebajikan.

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kita dapat menyongsong acara yang luar biasa ini, Kongres Obstetri Ginekologi Indonesia (KOGI) ke-19, yang berlangsung dari tanggal 17 hingga 23 Juli 2025. Dengan tema yang sangat relevan, "Advancements in Maternal and Reproductive Health Through Technology, Digital Innovations, and Education," kongres ini menjadi wadah penting untuk mengakselerasi kemajuan dalam bidang kesehatan maternal dan reproduksi.

Tema ini tidak hanya mencerminkan tantangan yang kita hadapi saat ini, tetapi juga peluang besar untuk memanfaatkan teknologi dan inovasi digital dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan. Pendidikan juga menjadi fondasi yang kokoh bagi upaya kita untuk melahirkan generasi profesional yang unggul dan berkompeten dalam menjawab kebutuhan masyarakat.

Dalam beberapa tahun terakhir, kita telah menyaksikan transformasi yang signifikan di bidang kesehatan, termasuk penerapan kecerdasan buatan, telemedicine, dan teknologi berbasis data. Kongres ini menjadi ajang untuk mendalami berbagai peluang tersebut, dengan menghadirkan pakar-pakar ternama dari dalam dan luar negeri. Saya yakin, diskusi dan kolaborasi yang terjadi di forum ini akan memberikan dampak positif yang besar, tidak hanya bagi kita sebagai profesional, tetapi juga bagi masyarakat luas.

KOGI ke-19 juga menjadi momen untuk memperkuat solidaritas dan sinergi antaranggota. Melalui pertukaran pengalaman dan pengetahuan, kita dapat bersama-sama merumuskan solusi untuk berbagai tantangan yang dihadapi dalam praktik sehari-hari. Saya berharap, kongres ini dapat menjadi katalis bagi pengembangan kebijakan dan strategi yang lebih efektif dalam mendukung kesehatan ibu dan reproduksi di Indonesia.

Saya ingin menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh panitia, narasumber, peserta, dan mitra yang telah berkontribusi dalam menyukseskan acara ini. Kerja keras dan dedikasi Anda semua merupakan kunci keberhasilan kongres ini.

Hadirin yang berbahagia, Akhir kata, marilah kita manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Jadikan KOGI ke-19 ini sebagai wadah untuk terus belajar, bertukar ide, dan memperkuat jejaring profesional. Bersama-sama, kita dapat mewujudkan visi untuk meningkatkan kualitas kesehatan maternal dan reproduksi di Indonesia melalui teknologi, inovasi digital, dan pendidikan.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Salam sejahtera bagi kita semua, Om Shanti Shanti Shanti Om.

Ketua Pengurus Pusat Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia,

Prof Dr. dr. Yudi Mulyana Hidayat, SpOG Subsp Onkologi, DMAS